S = 2,5cm
S¹ = 0,025m
F = 20cm
A) Tentukan bayanga...

Question

S = 2,5cm
S¹ = 0,025m
F = 20cm
A) Tentukan bayangan yang terbentuk berada pada jarak berapa
B) Perbesaran
C) Sifat bayangan yang terbentuk

Kevin L · Answer

A. Menentukan jarak bayangan yang terbentuk
Diketahui:
- Jarak fokus lensa (f) = 2,5 cm
- Jarak objek (u) = -20 cm (tanda negatif karena objek berada di sebelah kiri lensa)

Untuk mencari jarak bayangan (v), kita dapat menggunakan rumus lensa tipis:
1/f = 1/v + 1/u
1/2,5 = 1/v + 1/-20
1/v = 1/2,5 - 1/20
1/v = 0,4 - 0,05
1/v = 0,35
v = 1/0,35 = 2,86 cm

Jadi, bayangan yang terbentuk berada pada jarak 2,86 cm dari lensa.

B. Menentukan perbesaran (magnification)
Perbesaran (m) didefinisikan sebagai rasio jarak bayangan (v) terhadap jarak objek (u):
m = v/u
m = 2,86/-20
m = -0,143

Jadi, perbesaran yang terjadi adalah 0,143 kali atau sekitar 1/7 kali.

C. Menentukan sifat bayangan yang terbentuk
Berdasarkan nilai perbesaran (m):
- Jika m > 1, maka bayangan bersifat maya, tegak, dan diperbesar.
- Jika m < 1, maka bayangan bersifat nyata, terbalik, dan diperkecil.
- Jika m = -1, maka bayangan bersifat nyata, terbalik, dan sama besar.

Dalam kasus ini, nilai m = -0,143 < 1, maka bayangan yang terbentuk bersifat nyata, terbalik, dan diperkecil.

Jadi, kesimpulannya adalah:
A. Bayangan yang terbentuk berada pada jarak 2,86 cm dari lensa.
B. Perbesaran yang terjadi adalah 0,143 kali atau sekitar 1/7 kali.
C. Sifat bayangan yang terbentuk adalah nyata, terbalik, dan diperkecil.

S = 2,5cm S¹ = 0,025m F = 20cm A) Tentukan bayangan yang terbentuk berada pada jarak berapa B) Perbesaran C) Sifat bayangan yang terbentuk

Mau jawaban yang terverifikasi?

Pertanyaan serupa